🥔 Inovasi Rasa dan Kemasan: Transformasi Crunchy Potatoes Lewat Metode SCAMPER
🥔 Inovasi Rasa dan Kemasan: Transformasi Crunchy Potatoes Lewat Metode SCAMPER
Pendahuluan
Dalam dunia kewirausahaan, kreativitas adalah kunci utama untuk bertahan dan berkembang. Salah satu metode berpikir kreatif yang populer adalah SCAMPER — singkatan dari Substitute, Combine, Adapt, Modify, Put to another use, Eliminate, dan Reverse.
Metode ini membantu pengusaha melihat peluang baru dari produk yang sudah ada melalui tujuh langkah sederhana namun efektif.
Pada kesempatan ini, saya mencoba menerapkan metode SCAMPER pada produk camilan lokal yaitu Crunchy Potatoes — kentang goreng renyah dengan cita rasa pedas gurih yang digemari banyak orang.
Produk ini terbuat dari 100% kentang murni, ikan teri, kacang tanah, cabai, garam, gula, bawang putih, dan penyedap rasa tanpa bahan pengawet. Rasanya renyah, gurih, dan bisa dinikmati kapan saja.
📸 Gambar produk: Crunchy Potatoes – kemasan 100 gram
Proses SCAMPER
🟢 S – Substitute (Mengganti)
Untuk meningkatkan kualitas dan nilai gizi, bahan penyedap buatan diganti dengan rempah alami seperti kaldu jamur dan bubuk bawang alami. Dengan begitu, Crunchy Potatoes menjadi camilan yang lebih sehat dan aman untuk semua usia.
🟣 C – Combine (Menggabungkan)
Inovasi selanjutnya adalah menambahkan irisan daun jeruk kering dan kacang mete ke dalam produk. Kombinasi ini memberi aroma khas nusantara dan rasa gurih yang lebih kaya, membuat konsumen merasakan sensasi baru saat menikmati camilan ini.
🔵 A – Adapt (Menyesuaikan)
Kemasan disesuaikan agar lebih modern dan praktis, menggunakan ziplock pouch dengan desain label minimalis. Hal ini memudahkan konsumen untuk menyimpan produk agar tetap renyah tanpa perlu wadah tambahan.
🟠M – Modify (Memodifikasi)
Crunchy Potatoes kini hadir dalam tiga ukuran kemasan:
- Mini (30g) untuk anak-anak dan oleh-oleh kecil,
- Reguler (100g) untuk konsumsi pribadi,
- Family Pack (250g) untuk acara kumpul atau keluarga besar.
Dengan variasi ini, produk bisa menjangkau lebih banyak segmen pasar.
🟡 P – Put to Another Use (Penggunaan Lain)
Selain dimakan langsung, Crunchy Potatoes dapat digunakan sebagai topping mie instan, nasi goreng, salad, atau bahkan martabak telur. Teksturnya yang renyah menambah cita rasa pada berbagai hidangan.
🔴 E – Eliminate (Menghilangkan)
Untuk mendukung gaya hidup ramah lingkungan, kemasan plastik bening diganti dengan recyclable kraft pouch. Hal ini juga memperkuat citra merek sebagai produk lokal yang peduli terhadap keberlanjutan lingkungan.
🟣 R – Reverse (Membalik / Mengatur Ulang)
Biasanya Crunchy Potatoes dijual dalam varian rasa tetap. Kini diterapkan sistem pre-order dengan pilihan level pedas (1–5) sesuai selera pelanggan. Langkah ini membuat pelanggan lebih terlibat dan merasa produk dibuat khusus untuk mereka.
Produk Baru: Crunchy Potatoes Reborn
Setelah melalui proses SCAMPER, lahirlah Crunchy Potatoes Reborn — camilan kentang pedas alami dengan rempah premium, tanpa MSG, dalam kemasan ramah lingkungan, dan tersedia dalam berbagai ukuran serta level kepedasan.
Produk ini tidak hanya menjadi camilan, tetapi juga bisa digunakan sebagai pelengkap makanan modern.
Kesimpulan
Metode SCAMPER terbukti menjadi alat efektif untuk mengasah kreativitas dan inovasi produk. Dengan menerapkannya pada Crunchy Potatoes, tercipta produk baru yang lebih sehat, menarik, fleksibel, dan relevan dengan kebutuhan pasar saat ini.
Inovasi kecil seperti perubahan bahan, kemasan, dan fungsi produk bisa membawa dampak besar terhadap minat konsumen dan daya saing bisnis.
✨ Dari kentang biasa menjadi camilan luar biasa — itulah kekuatan kreativitas dengan SCAMPER!
Written by Syarira Hanandhita Putri Ilham
NIM: 20240101256
Komentar
Posting Komentar